Penyakit asma
sering dijumpai dengan ciri-ciri sesak napas. Asma dibedakan menjadi
dua, yakni asma bronchial dan asma kardial. Asma bronchial adalah asma
yang disebabkan keadaan tidak biasa pada bronchus yang merupakan
penyakit tertentu.
Gejalanya berupa sesak napas berjangkit-jangkit akibat kejang otot bronchus sehingga lubang bronchus menyempit (stenosis).
Gejalanya berupa sesak napas berjangkit-jangkit akibat kejang otot bronchus sehingga lubang bronchus menyempit (stenosis).
Asma kardial
atau asma jantung adalah sesak napas yang disebabkan oleh penyakit
jantung. Biasanya jantung kiri yang menjadi penyebab. Biasanya serangan
terjadi pada malam hari.
Fungsi susu
kambing dalam pengobatan asma adalah meningkatkan daya tahan tubuh. Hal
ini bisa terjadi karena fluorin yang bersifat antiseptik sekaligus
antialergi yang ada dalam susu kambing mengaktifkan kerja sel¬sel
imunitas sehingga infeksi sekunder yang terjadi, terutama ketika daya
tahan tubuh menurun, dapat dicegah.
Penderita asma
sebaiknya rutin mengkonsumsi susu kambing sebanyak 150 cc per hari.
Sebaiknya susu kambing diminum pada malam hari karena pemecahan kalori
yang terjadi dapat menghangatkan tubuh, sehingga spasme bronchi akibat
dinginnya udara malam atau dini hari, dapat dihindari. Pengobatan dengan
susu kambing pada malam hari ini berhasil mencegah batuk-batuk yang
mempermudah timbulnya serangan asma. Susu kambing juga berkhasiat
mengencerkan lendir atau dahak sehingga dapat mencegah atau mengurangi
serangan.
Selain minum
susu kambing pada malam hari, penderita dapat pula mengonsumsi atau
minum jus antialergi secara rutin pada pagi hari. Jus antialergi
tersebut bisa merupakan kombinasi 150 gram pepaya atau 100 gram nanas
dengan 3 batang seledri atau 3 batang peterselli (parsley)
Post a Comment
Post a Comment